SURYA.co.id | Permasalahan saluran pembuangan yang berpotensi menyebabkan banjir, sangat sering dijumpai terjadi di lingkungan sekitar.
Salah satu penyebab terjadinya masalah dalam saluran pembuangan yang paling sering terjadi adalah menumpuknya sampah.
Hal ini seperti terjadi di kawasan kampung Bratang Lapangan, Surabaya. Di sini, banjir menjadi salah satu permasalahan yang dihadapi warga.
Berangkat dari permasalahan tersebut, mahasiswa Universitas Katolik Darma Cendika (UKDC) Surabaya berinisiatif melakukan perbaikan saluran pembuangan.
“Saluran pembuangan ini harus sesegera mungkin diperbaiki agar tidak semakin parah dan menimbulkan banyak kerugian pada masyarakat,” kata Rafael Alvianto, ketua tim KKN UKDC Surabaya.
“Kami langsung melakukan wawancara pada warga setempat dan benar memang dari situlah (sampah di saluran pembuangan) banjir berasal,” sambungnya.
Kami melakukan pembetulan saluran air pembuangan mulai dari pembangunan ulang saluran pembuangan agar aliran air berjalan lancar dan juga membersihkan saluran tersebut dari endapan endapan sampah.
Dengan diperbaikinya saluran pembuangan tersebut diharapkan warga tidak lagi membuang sampah di saluran pembuangan dan menjaga lingkungan saluran pembuangan tetap bersih.
Selain melakukan perbaikan pada saluran pembuangan, Tim Pengabdian Masyarakat UKDC juga melakukan pengecatan pada kampung tersebut sehingga kampung tersebut menjadi lebih cantik. Kegiatan ini juga melibatkan warga.
Sutrisno, ketua RT 11/RW.06 Kelurahan Ngagel Rejo mengucapkan banyak terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh Tim Pengabdian Masyarakat Universitas Katolik Darma Cendika yang telah membantu membenahi kampungnya menjadi lebih baik dari sebelumnya.
Penulis : Rafael Alvianto, mahasiswa UKDC Surabaya.
Artikel ini telah tayang di surya.co.id
dengan judul Cegah Banjir Terjadi, Mahasiswa UKDC Surabaya Perbaiki Saluran
Pembuangan di Bratang Lapangan, https://surabaya.tribunnews.com/2019/06/18/cegah-banjir-terjadi-mahasiswa-ukdc-surabaya-perbaiki-saluran-pembuangan-di-bratang-lapangan.
Editor: Eben Haezer Panca