Dalam upaya meningkatkan kepercayaan diri anak-anak dalam berbicara Bahasa Inggris, tim Unit Kegiatan Mahasiswa English Club (UKM EC) UKDC memiliki misi untuk memberikan pembelajaran yang tidak hanya mengajarkan bahasa, tetapi juga menyampaikan kasih sayang yang tulus.
Kegiatan ini dilakukan dalam tiga kali pertemuan, yaitu pada Kamis, 28 September, Jumat, 6 Desember, dan Selasa, 10 Desember 2024 di Panti Asuhan Bukti Kasih Jl. Tenggilis Mejoyo Selatan V No. 1, Surabaya.
Ada beberapa pihak yang membantu dalam acara ini, termasuk anggota English Club Angkatan 2023-2024, Abraham Reyhan sebagai dosen pembimbing, Rotaract UKDC, serta beberapa pihak Unit Kegiatan Kerohanian Mahasiswa Protestan (UK2MP) UKDC, dan satu siswa pertukaran dari Amerika, Jac Campbell.
Dengan mengusung tema “Nextgen Speakers”, UKM English Club memberikan gambaran dan dukungan bahwa anak-anak sebagai generasi penerus bangsa harus memiliki kemampuan Bahasa Inggris, dan memberikan contoh yang baik dalam berkomunikasi.
Selain pembelajaran, UKM English Club juga memberikan berbagai bentuk donasi untuk membantu kebutuhan panti asuhan. Donasi tersebut berupa alat tulis, sembako, susu bayi, dan kebutuhan pokok lainnya yang sangat dibutuhkan oleh anak-anak di panti. Semua donasi ini berasal dari para dermawan yang peduli, yang memberikan dukungan luar biasa untuk keberhasilan acara ini.
“Tantangan terbesar yang kami hadapi dalam kegiatan ini adalah meraih perhatian anak-anak yang awalnya cenderung masi asing, sehingga kami harus mampu bersabar dan menghadapinya dengan bijaksana. Yang mereka butuhkan hanyalah kasih, selagi kita bisa mengapa tidak?,” ujar Evelyn Joyce selaku ketua pelaksana.
Yang lebih penting lagi, mereka merasakan kasih yang tulus dari para sukarelawan dan donatur yang peduli. Hal ini memberikan mereka semangat baru untuk terus berkembang dan belajar. Para relawan belajar banyak hal tentang bagaimana menjalani sebuah kegiatan sosial dengan dedikasi yang tinggi, terutama ketika menghadapi tantangan yang tidak terduga.
Yosias Ape selaku kepala Panti Asuhan Bukti Kasih, sangat berterima kasih kepada para relawan mahasiswa UKDC atas kehangatan dan rangkulan kasih yang diberikan kepada anak-anak Panti Asuhan Bukti Kasih.
“Panti asuhan ini memberikan perlindungan dan tempat yang penuh kasih bagi anak-anak yang terbuang, baik karena ditelantarkan oleh orang tua, kehilangan keluarga akibat kecelakaan, maupun berbagai kondisi sulit lainnya, dengan itu saya memberikan mereka kesempatan untuk memulai kehidupan baru dari titik nol,” ujar Yosias Ape dalam sambutannya.
Kegiatan bakti sosial ini menjadi bukti bahwa kegiatan sosial yang melibatkan anak-anak yang membutuhkan kasih sayang dapat memberikan dampak yang luar biasa, baik bagi anak-anak maupun sukarelawan. Melalui pembelajaran Bahasa Inggris yang fokus pada keterampilan berbicara, anak-anak di panti Asuhan Bukti Kasih dapat meningkatkan rasa percaya diri mereka. -Stephanie Chrismandani-