Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UKDC sukses menyelenggarakan acara Talkshow Ormawa dengan tema “Merefleksikan Kembali Esensi Ormawa: Mengonsolidasikan Diri, Mewujudkan Suksesi Kepemimpinan” pada Rabu, 4 Juni 2025. Kegiatan berlangsung di Gedung Vidya Loka Lantai 2 UKDC.

Acara ini menghadirkan narasumber istimewa, Victor Imanuel W. Nalle, saat ini menjabat sebagai Wakil Rektor Bidang Akademik sekaligus merupakan dosen di Fakultas Hukum UKDC. Dengan pengalaman akademik dan kepemimpinannya, beliau memberikan wawasan mendalam mengenai pentingnya berdinamika dalam organisasi serta strategi membangun kepemimpinan yang berkelanjutan di lingkungan kampus.

Talkshow dipandu oleh Mychael Prastiano Kedang, mahasiswa aktif yang juga menjadi salah satu pengurus ormawa UKDC. Acara ini dihadiri oleh berbagai elemen organisasi kemahasiswaan, termasuk Senat Mahasiswa, BEM Universitas, BEM Fakultas, Himpunan Mahasiswa (HIMA), serta jajaran pengurus lainnya. Kehadiran mereka menunjukkan antusiasme yang tinggi dalam memperkuat sinergi dan arah gerak ormawa UKDC ke depan.

Dalam konteks kampus, berdinamika berarti lebih dari sekadar aktif berorganisasi. Dinamika kampus adalah proses bertumbuh bersama dalam perbedaan, mengelola konflik, serta menjalankan program secara kolaboratif. Hal ini menjadi sarana latihan kepemimpinan yang nyata di mana mahasiswa belajar menyuarakan aspirasi, menghormati perbedaan, serta mempraktikkan nilai-nilai demokratis.

Salah satu pesan penting yang diangkat dalam talkshow ini adalah pentingnya menghidupi nilai-nilai organisasi dalam setiap aktivitas kemahasiswaan. Nilai-nilai tersebut harus diwujudkan dalam tindakan nyata, seperti membentuk program kerja yang inklusif yang mampu menjangkau seluruh lapisan mahasiswa tanpa diskriminasi.

Selain itu, solidaritas antar anggota organisasi juga menjadi kunci. Solidaritas bukan sekadar kebersamaan, tetapi juga pondasi untuk memperkuat kualitas kerja tim, menjaga komunikasi yang sehat, dan menghadirkan dampak positif dalam lingkungan kampus.

“Setiap pemimpin ormawa perlu mulai menanamkan dan mengembangkan nilai-nilai organisasi dengan memperhatikan sikap kepemimpinan yang melayani. Seorang pemimpin hadir bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani mendengar, memahami, dan bertindak demi kebaikan bersama,” ungkap Victor dalam sesi talkshow tersebut.

Talkshow ormawa yang diselenggarakan oleh BEM UKDC bukan hanya menjadi ruang diskusi, tetapi juga menjadi refleksi bersama mengenai makna sejati dalam berorganisasi. Para peserta diajak untuk kembali melihat organisasi mahasiswa bukan sebagai tempat menambah kegiatan semata, tetapi sebagai wadah pembentukan karakter, nilai, dan arah kepemimpinan yang bermakna.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan setiap pengurus ormawa UKDC mampu menghidupi nilai-nilai tersebut secara nyata dalam program kerja dan dinamika internal organisasi mereka. Lebih dari itu, talkshow ini menjadi pengingat bahwa regenerasi kepemimpinan tidak hanya berbicara tentang siapa yang menggantikan, tetapi juga tentang bagaimana nilai-nilai baik dapat diwariskan dan terus tumbuh.

(Stephanie Chrismandani)